akhirnyaaa setelah sekian lama pengen banget nyobain yang namanya rafting, kesampean juga. Makasih buat gilang yang udah ngajakin ^_^. daan beruntung sekali saat itu lagi ada diskonan, jadi dapet muraah (maklum mahasiswa). hehehe.
buat kamu kamu nih, biasanya kebanyakan pada gak mau rafting dengan alasan gak bisa renang. tenaang.. gak perlu takut guys, aku juga gak bisa renang kok. kan waktu rafting pake' pelampung, jadi gak bakal tenggelam :)
menurutku rafting itu olahraga yang paling asyik. pertama, bisa membangun kebersamaan dan kekompakan sama temen-temen. kedua, memacu adrenalin. ketiga, bisa buat refreshing juga ^_^
hmmm gak perlu basa-basi deh ya, waktu itu rafting di sungai Elo, Magelang pada hari Minggu. dan yang bikin tambah asik adalah, saat setengah perjalanan rafting terakhir diguyur hujan yang derees bangeeet >.< tapi justru tambah asiiik, kedinginan dan jarak pandang jadi terbatas (bagi orang yang suka tantangan kayak saya :D)
arus dan jeram di sungai elo gak besar kok guys, banyak yang gak ada arusnya. memang cocok banget buat pemula kayak saya ini. dan waktu rafting jangan lupa buat menceburkan diri ke sungai dan berenang. dijamin seruuuu ^_^
ini cuma ada sedikit dokumentasi, karena gak mungkin bawa hp pas rafting, jadi cuma bisa foto-foto di rest area deh.
Senin, 24 Desember 2012
Jumat, 09 November 2012
Beauty of Ngadas ^_^
Siapa sih yang ga tau Malang ??? Aku yakin semua orang tau karena terkenal dengan wisatanya :)
Gunung Bromo juga pastinya udah pada tau dan bahkan sudah sangat terkenal pula di kalangan wisatawan asing. Nah, tahukah kalian kalau di Malang ada desa terdekat dari Bromo yang Subhanallah bagus banget pemandangannya ? Aku yakin hanya sebagian kecil yang sudah pada tau.
Yap, Desa Ngadas adalah desa terdekat dari Gunung Bromo yang masuk dalam wilayah Kabupaten Malang. Ketinggian desa Ngadas ini mencapai 2100 meter di atas permukaan laut. Ga kebayang gimana dinginnya Ngadas.
Buat kalian yang mau ke Gunung Bromo, cobain deh kesana lewat Kabupaten Malang. Dari kota Malang kalian bisa ambil jalur ke arah Tumpang. Dari situ naik ke desa Wringinanom - Gubugklakah - Ngadas. Dijamin ga bakal nyesel ^_^
Namun memang harus diakui akses jalan dari desa Gubugklakah ke desa Ngadas masih belum bisa dikatakan nyaman. Jalannya rusak dan sempit. Lebih asyik kalau menggunakan motor aja naiknya, sambil menikmati pemandangan dan udara sejuknya Ngadas :D
Waktu tempuh Gubugklakah - Ngadas sekitar 30-45 menit. Jangan lupa sedia jaket tebal, sarung tangan, dan kaos kaki kalau memang kalian berniat untuk bermalam di Ngadas ya ^_^
Dari desa Ngadas menuju ke Bromo, kalian bisa mampir ke Jemplang. Disana kalian bisa liat keindahan Bukit Teletubbies dari atas. Bisa juga memanjat tower bila kalian ingin melihatnya lebih jelas dan indah.
Have a nice trip all :)
Ini beberapa dokumentasi dari desa Ngadas, let's see
Minggu, 01 Juli 2012
Gelar Produk Praktikum Pengembangan Produk
Pada tanggal 8 Juni 2012 kemarin, di selasar Fakultas Teknologi Pertanian UGM lagi rame nih. Para mahasiswa yang mengambil matakuliah pengembangan produk sedang menggelar produk-produk inovasi buatan mereka sendiri, dan yang pasti unik tapi tetap mengutamakan kandungan gizi dan manfaat makanan/minumannya itu sendiri.
Naah, kalau kelompok 12, produk yang kami buat yaitu MOCHO. apa itu MOCHO ??? MOCHO itu .. perpaduan antara klepon dan moci, yang kemudian bagian luarnya di coating dengan coklat. hmm .. siapa sih yang ga suka coklat ? hehe. Alhamdulillah waktu gelar produk, MOCHO ludes terjual lho, bahkan sampai ada yang pesan lagi, dan kami kewalahan. haha
Ini dia MOCHO...
yummy .. coklatnya di luar dan dalam, yang di dalam melting dan waktu dimakan langsung moncrot. pas banget nih buat yang lagi badmood karena coklat bisa memperbaiki mood yang lagi jelek. :D
Naah, kalau kelompok 12, produk yang kami buat yaitu MOCHO. apa itu MOCHO ??? MOCHO itu .. perpaduan antara klepon dan moci, yang kemudian bagian luarnya di coating dengan coklat. hmm .. siapa sih yang ga suka coklat ? hehe. Alhamdulillah waktu gelar produk, MOCHO ludes terjual lho, bahkan sampai ada yang pesan lagi, dan kami kewalahan. haha
Ini dia MOCHO...
yummy .. coklatnya di luar dan dalam, yang di dalam melting dan waktu dimakan langsung moncrot. pas banget nih buat yang lagi badmood karena coklat bisa memperbaiki mood yang lagi jelek. :D
Sabtu, 30 Juni 2012
Perencanaan Menu bagi Penderita Penyakit Hati (Bag. II)
DIET HATI I
•
Diet Hati I diberikan bila pasien dalam keadaan
akut atau bila prekoma sudah dapat diatasi dan pasien sudah mulai mempunyai
nafsu makan.
•
Melihat keadaan pasien, makanan diberikan dalam
bentuk cincang atau lunak.
•
Pemberian protein dibatasi (30 g/hari) dan lemak
diberikan dalam bentuk mudah dicerna.
Contoh menu :
Pagi : Bubur ayam, telur 1/2 matang, jus tomat
Pukul 10.00 : Puding maizena + sirup, sari jeruk
Siang : Bubur tim, daging suwir, setup bayam, pepaya
Pukul 16.00 : Sirup cocopandan
Malam : Bubur nasi, perkedel daging, sup wortel + labu siam, pisang
DIET HATI II
•
Diet hati II diberikan sebagai makanan
perpindahan dari Diet hati I kepada pasien yang nafsu makannya cukup.
•
Makanan diberikan dalam bentuk lunak atau biasa.
•
Protein diberikan 1g/kg BB dan lemak sedang
(20-25% dari kebutuhan energi total) dalam bentuk yang mudah dicerna
DIET HATI III
•
Diet
hati III diberikan sebagai makanan perpindahan dari diet hati II atau kepada
pasien hepatitis akut (Hepatitis Infeksiosa/A dan Hepatitis Serum/B) dan
sirosis hati yang nafsu makannya telah baik, telah dapat menerima protein, dan
tidak menunjukkan gejala sirosis hati aktif.
Contoh menu :
Pagi : Nasi beras giling masak, telur ayam dadar, sayur buncis, susu skim, gula pasir
Pukul 10.00 : Donat, sirup, pepaya, gula pasir
Siang : Nasi beras giling masak, ikan goreng + saos tomat, tumis tahu, sup bayam, apel, minyak kelapa sawit
Pukul 16.00 : Klepon, minuman coklat, gula pasir, biskuit
Malem : Nasi beras giling masak, empal daging, oseng-oseng tempe, sayur lodeh, pepaya
SUMBER :
Almatsier, S. 2004. Penuntun Diet. Jakarta:
Gramedia Pustaka Utama.
Perencanaan Menu bagi Penderita Penyakit Hati (Bag. I)
Syarat-syarat
diet bagi penderita penyakit hati :
• Energi tinggi untuk mencegah pemecahan protein, yaitu 40 –
45 kkal/kg BB.
• Lemak cukup, yaitu 20-25% dari
kebutuhan energi total, dalam bentuk yang mudah dicerna atau dalam bentuk
emulsi.
• Protein agak tinggi, yaitu 1,25
– 1,5 g/kg BB agar terjadi
anabolisme protein.
• Vitamin dan mineral diberikan sesuai
dengan tingkat defisiensi.
• Natrium diberikan rendah.
• Cairan diberikan lebih dari biasa,
kecuali bila ada kontraindikasi.
• Bentuk makanan lunak bila ada
keluhan mual dan muntah, atau makanan biasa sesuai dengan kemampuan saluran
cerna.
Jenis
makanan yang dianjurkan :
• Sumber karbohidrat, seperti nasi, havermout, roti
putih, dan umbi-umbian.
• Sumber protein, antara lain telur, ikan, daging,
ayam, tempe, tahu, kacang hijau, sayuran dan buah-buahan yang tidak menimbulkan
gas.
• Makanan yang mengandung karbohidrat tinggi dan mudah dicerna seperti
gula-gula, sari buah, selai, sirup, manisan, dan madu.
• Diet yang kaya serat sangat
dianjurkan
Jenis
makanan yang dihindari :
• Semua makanan yang mengandung lemak
tinggi seperti daging kambing dan babi, jeroan, otak, es krim, susu full
cream, keju, mentega/margarin, minyak, serta makanan bersantan seperti gulai, kare,
atau gudeg.
• Makanan kaleng seperti sarden dan
kornet.
• Kue atau camilan berlemak, seperti
kue tart, gorengan, fast food.
• Bahan makanan yang menimbulkan gas,
seperti ubi, kacang merah, kubis, sawi, lobak, mentimun, durian, nangka.
• Bumbu yang merangsang, seperti cabe,
bawang, merica, cuka, jahe.
• Minuman yang mengandung alkohol dan
soda.
SUMBER :
Almatsier, S. 2004. Penuntun Diet. Jakarta:
Gramedia Pustaka Utama.
Langganan:
Postingan (Atom)